Zelensky Tolak PM Hungaria Viktor Orban Sebagai Mediator Rusia-Ukraina

Trending 6 months ago

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Volodymyr Zelensky mengatakan pada Senin bahwa Perdana Menteri Hongaria Viktor Orban tidak dapat menjadi penengah antara Rusia dan Ukraina untuk mengakhiri perang nan telah berjalan selama 28 bulan.

Zelensky menegaskan tugas ini menurutnya hanya dapat dilakukan oleh kekuatan bumi seperti Cina, Amerika Serikat alias Uni Eropa.

Orban mengunjungi Kyiv dan Moskow untuk melakukan pembicaraan pekan lampau dan berjumpa dengan Presiden Cina Xi Jinping pada Senin. Orban menggambarkan perjalanan tak terduganya ke Beijing sebagai bagian ketiga dari "misi perdamaian".

Ketika para pemimpin bumi bersiap untuk menghadiri pertemuan puncak NATO nan dimulai pada Selasa 9 Juli 2024 di Washington, Zelensky dari Ukraina mengatakan hanya negara-negara dengan ekonomi kuat alias negara-negara dengan angkatan bersenjata nan jauh lebih kuat daripada Rusia nan dapat melakukan tugas mediasi.

"Apakah ada banyak negara seperti itu di seluruh dunia? Tidak banyak. Saya percaya AS dan Cina adalah negara-negara tersebut. Dan Uni Eropa, bukan hanya satu negara, tapi seluruh UE. Ini betul-betul bisa menjadi misi perantara," kata Zelensky dalam konvensi pers selama kunjungan ke negara tetangga Polandia.

Zelensky mengatakan negosiasi Orban dengan Putin, nan memicu kecaman di Uni Eropa, tidak dikoordinasikan dengan Kyiv.

“Bahkan jika (Putin) berjumpa dengan negara tertentu, bukan berfaedah dia mau mengakhiri perang,” ujarnya.

Iklan

Kyiv tetap terbuka terhadap usulan negara-negara lain mengenai langkah membentuk jalan menuju perdamaian. Namun, mereka kudu selaras dengan visi Ukraina, khususnya rencana perdamaian 10 poin, tambah Zelensky.

Ukraina berambisi dapat mengadakan pertemuan puncak internasional kedua untuk mempertimbangkan usulan perdamaiannya pada akhir tahun ini. Cina, nan mempunyai hubungan dekat dengan Moskow, tidak menghadiri pertemuan pertama pada Juni.

Mereka telah mempromosikan rencana perdamaian enam poin nan dikeluarkannya dengan Brazil pada Mei, mengusulkan konvensi perdamaian internasional “pada waktu nan tepat” dan menyerukan partisipasi nan setara oleh Ukraina dan Rusia.

Pilihan Editor: Viktor Orban Sekutu Putin Temui Volodymyr Zelensky di Ukraina, Bicara Gencatan Senjata

REUTERS

More
Source