Resmi Pensiun setelah Jalani Laga Terakhir di Euro 2024, Toni Kroos Sampaikan Salam Perpisahan yang Menyentuh

Trending 6 months ago

TEMPO.CO, Jakarta - Toni Kroos menuliskan ucapan perpisahan nan emosional lewat media sosial. Karier sepak bolanya resmi berhujung seiring tersingkirnya Timnas Jerman di babak perempat final Euro 2024.

Gelandang veteran ini mengonfirmasi awal tahun ini bahwa musim ini bakal menjadi musim terakhirnya, meninggalkan sepak bola klub dengan menjuarai Liga Champions dan La Liga untuk Real Madrid. Euro 2024 bakal menjadi kiprah terakhir, berbareng Jerman.

Julian Nagelsmann sukses meyakinkan Kroos keluar dari masa pensiun internasionalnya untuk Piala Eropa di kandang sendiri. Mereka kandas lolos ke semifinal setelah kalah 1-2 dalam laga nan berjalan hingga babak perpanjangan waktu saat melawan Spanyol, Jumat lalu.

Pemain berumur 34 tahun itu tampak sangat emosional setelah peluit tanda berakhirnya pertandingan dibunyikan. Ia saat itu menolak saat ditanya soal pensiunnya.

Namun, dua hari kemudian dia menuliskan ucapan selamat tinggal terakhirnya di Instagram.

"Jadi begitulah. Namun sebelum saya beristirahat dan setidaknya mencoba menyadari apa nan terjadi selama 17 tahun terakhir, saya tidak mau melewatkan kesempatan untuk mengucapkan terima kasih kepada semua orang lantaran telah menerima saya apa adanya," tulis Kroos di media sosial. 

"Terima kasih kepada semua fans saya di seluruh bumi atas support tanpa syarat Anda. Terima kasih kepada semua klub dan pembimbing saya lantaran telah mempercayai saya. Terima kasih kepada semua rekan satu tim saya lantaran telah membikin saya merasa diterima setiap saat.”

"Terima kasih kepada sahabat-sahabatku nan selalu jujur padaku, tidak peduli seberapa suksesnya saya nantinya. Terima kasih kepada agen-agenku nan menjadi sahabatku. Terima kasih kepada orang tuaku nan telah mempersiapkanku sebaik mungkin untuk mewujudkan mimpiku.”

Iklan

"Terima kasih kepada kakakku lantaran selalu menjadi fans nomor satuku. Terima kasih kepada anak-anakku lantaran menjadi motivasi terbesarku untuk mengeluarkan keahlian terbaikku – tidak ada nan lebih baik daripada memandang anak-anakmu bangga pada ayah.”

"Terima kasih kepada istriku nan elok lantaran telah menjadi dirimu. Jangan pernah berubah. Kesuksesan ini tidak bakal mungkin terjadi tanpamu. Ini milik kita!"

"Dan nan terakhir tapi tidak kalah pentingnya: Terima kasih sepak bola! Permainan nan indah. Dan... sama-sama! Selesai dan keluar."

Toni Kroos memenangi banyak gelar dalam kariernya, sebagian besar berbareng Real Madrid, tetapi juga berbareng Bayern Munchen. Ia meraih enam trofi Liga Champions, empat gelar Liga Spanyol, tiga Bundesliga, tiga Piala Jerman, dan satu Copa del Rey. Bersama Jerman, kesuksesan terbesarnya adalah meraih gelar Piala Dunia 2014.

REUTERS | 90MIN

Pilihan Editor: Kisah Penebusan Bukayo Saka ketika Timnas Inggris Lolos ke Semifinal Euro 2024

More
Source