Jelang Olimpiade Paris 2024, Viktor Axelsen Masih Berusaha ke Level Permainan Terbaik

Trending 5 months ago

TEMPO.CO, Jakarta - Atlet tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen, mengatakan telah berupaya kembali ke performa terbaik menjelang Olimpiade Paris 2024 nan bakal bergulir akhir pekan ini. Setelah mengalami cedera pergelangan kaki di Singapore Open pada Mei, berkeinginan untuk mempertahankan lencana emas Olimpiade di Paris nanti.

“Saya tidak bisa memikirkan soal cedera jika mau mempersiapkan diri dengan baik. Saya mempunyai orang-orang baik di sekitar saya saat ini, dan kondisi bentuk saya juga bagus,” kata Axelsen, dikutip dari AFP, Kamis, 25 Juli 2024.

Axelsen adalah atlet tunggal putra nan menduduki ranking satu bumi selama 131 minggu. Ketangguhan untuk bangkit, menurut dia, merupakan salah satu nilai nan dia pegang teguh. Ia apalagi dijuluki “An Sai Long” oleh gurunya saat dia belajar bahasa Mandarin, nan berfaedah “Naga Kompetitif nan Tenang”.

Dalam olahraga nan kerap didominasi oleh pemain dari Asia, Axelsen bisa bercahaya lewat kemampuannya. Pada usia 16 tahun, dia memenangkan kejuaraan bumi junior di Meksiko, menjadi orang Eropa pertama nan melakukannya. Ia telah mengumpulkan daftar pencapaian nan mengesankan dalam lebih dari satu dasawarsa sejak itu.

Pada tahun 2022, sebanyak 39 kemenangan beruntunnya memecahkan rekor sebelumnya ialah 31 kemenangan nan dipegang oleh juara Olimpiade Lin Dan. Namun, juara bumi 2017 dan 2022 itu tak mengelak bahwa level kompetitif juga menjadi penyebab cedera pergelangan kakinya.

Iklan

“Kami bermain sepanjang waktu. Saya mendapat untung lantaran bisa melangkah jauh di banyak turnamen, saya berlatih keras dan saya berumur 30 tahun, jadi jelas tubuh saya belum pulih seperti saya tetap berumur 16 tahun,” ujar dia.

Di sisi lain, peraih perunggu Olimpiade 2016 Rio dan lencana emas Olimpiade 2020 Tokyo itu juga telah berulang kali mengatakan dia tidak mempertimbangkan untuk pensiun. Peluang untuk meraih gelar tertinggi di Olimpiade Paris 2024 pun memberikan motivasi nan besar untuknya. “Prospek itulah nan membikin saya tidak sabar,” kata Axelsen.

Pilihan Editor: Kevin De Bruyne Putuskan Bertahan di Manchester City, Tolak Tawaran Menggiurkan Klub Arab Saudi Al-Ittihad

More
Source