Makanan Cepat Saji hingga Makanan Olahan, Inilah 5 Makanan yang Memperpendek Usia Manusia

Trending 6 months ago

TEMPO.CO, Jakarta - Makanan merupakan bagian integral dari kehidupan manusia. Namun, tidak semua makanan memberikan faedah positif bagi kesehatan. Beberapa jenis makanan apalagi dapat memperpendek usia manusia jika dikonsumsi secara berlebihan alias dalam jangka panjang.

Dirangkum dari beragam sumber, berikut beberapa daftar makanan nan dapat memperpendek usia manusia:

1. Makanan Olahan

Dilansir dari British Medical Journal, makanan olahan adalah makanan nan telah diproses dengan tambahan bahan kimia, pengawet, dan perasa buatan. Contoh makanan olahan termasuk sosis, nugget, kentang goreng beku, dan makanan kaleng. 

Mengonsumsi makanan olahan secara berlebihan dapat meningkatkan akibat penyakit kronis seperti kanker, penyakit jantung, dan diabetes. Studi tersebut menemukan bahwa setiap peningkatan 10 persen dalam konsumsi makanan olahan dikaitkan dengan peningkatan akibat kematian sebesar 14 persen. Para peneliti menyarankan agar masyarakat mengurangi konsumsi makanan olahan dan lebih memilih makanan segar dan alami.

2. Minuman Bersoda

Dikutip dari Journal of the American Medical Association, minuman bersoda mengandung gula dalam jumlah nan sangat tinggi dan dapat menyebabkan beragam masalah kesehatan. Mengonsumsi minuman bersoda secara berlebihan dapat meningkatkan akibat kematian akibat penyakit jantung dan kanker. 

Penelitian ini mengawasi lebih dari 450.000 orang di Eropa selama 16 tahun dan menemukan bahwa mereka nan mengonsumsi dua alias lebih gelas minuman bersoda per hari mempunyai akibat kematian 17 persen lebih tinggi dibandingkan dengan mereka nan tidak mengonsumsinya.

Selain itu, minuman bersoda juga dapat menyebabkan obesitas, nan merupakan aspek akibat utama untuk beragam penyakit kronis. Mengganti minuman bersoda dengan air putih alias minuman rendah gula adalah langkah nan bijak untuk menjaga kesehatan jangka panjang.

3. Daging Merah dan Daging Olahan

Masih dilansir dari Journal of the American Medical Association, daging merah, seperti daging sapi, babi, dan domba, serta daging olahan seperti bacon, ham, dan salami, juga masuk dalam daftar makanan nan dapat memperpendek usia manusia. 

Iklan

Penelitian ini menemukan bahwa konsumsi daging merah dan daging olahan nan tinggi dikaitkan dengan peningkatan akibat kematian akibat penyakit jantung, kanker, dan penyakit lain.

Studi tersebut menyarankan agar masyarakat membatasi konsumsi daging merah hingga kurang dari 70 gram per hari dan memilih sumber protein nan lebih sehat seperti ikan, ayam tanpa kulit, alias kacang-kacangan. 

Mengurangi konsumsi daging merah dan daging olahan tidak hanya baik untuk kesehatan pribadi tetapi juga untuk lingkungan, mengingat industri daging adalah salah satu penyumbang terbesar emisi gas rumah kaca.

4. Makanan Tinggi Gula

Menurut penelitian nan diterbitkan dalam The American Journal of Clinical Nutrition, konsumsi gula nan tinggi dapat meningkatkan akibat obesitas, glukosuria jenis 2, dan penyakit jantung. Makanan tinggi gula termasuk permen, kue, es krim, dan minuman manis.

Mengurangi konsumsi gula tambahan dan menggantinya dengan pemanis alami seperti madu alias buah segar adalah langkah nan efektif untuk mengurangi akibat penyakit kronis dan memperpanjang umur.

5. Makanan Cepat Saji

Dilansir dari Public Health Nutrition, makanan sigap saji sering kali tinggi lemak jenuh, gula, garam, dan kalori. Konsumsi makanan sigap saji secara rutin dapat menyebabkan obesitas, tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, dan penyakit jantung. 

Menurut penelitian ini, konsumsi makanan sigap saji nan tinggi dikaitkan dengan peningkatan akibat kematian dini. Untuk menjaga kesehatan, krusial untuk membatasi konsumsi makanan sigap saji dan lebih sering memasak makanan di rumah dengan bahan-bahan segar dan sehat.

Pilihan Editor: 11 Daftar Makanan Ultra Proses alias Makanan Instan nan Membahayakan Kesehatan

More
Source